Ambon, BM – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) Provinsi Maluku, Haikal Baadilla, memimpin Satuan Tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) dinas yang dipimpinnya untuk berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di kawasan Air Besar, Stain, Negeri Batu Merah, Senin (13/11/2023).
Kepada media ini, Plh Kadishut Provinsi Maluku, Haikal Baadilla mengatakan, sekitar pukul 18.30 WIT, pihaknya menerima laporan dari salah satu warga setempat, bahwa telah terjadi kebakaran hutan tepat dibelakang rumahnya tersebut.
“Tadi kita terima laporan itu sekitar jam 6.30 sore atau pukul 18.30 WIT, bahwa telah terjadi kebakaran hutan dan lahan di kawasan Air Besar, Stain Negeri Batu Merah,” kata Plh Kadishut Provinsi Maluku, Haikal Baadilla melalui pesan WhatsAppnya kepada media ini.
Setelah mendapat laporan tersebut, dirinya langsung memimpin Satgas Karhutlah Dishut Maluku untuk turun kelokasi kebakaran, untuk memadamkan api jangan sampai lebih melebar lagi.
“Jadi pas laporan itu masuk, saya langsung mengkoordinir Satgas Karhutlah Dishut Provinsi Maluku untuk langsung turun berjibaku memadamkan kebakaran tersebut,” ujar Haikal.

Untuk memadamkan api tersebut, Haikal berkata, dirinya mengerahkan kurang lebih sekitar 20 personil Satgas Karhutlah Dishut Provinsi Maluku.
Alhasil, dirinya bersama Satgas Karhutlah Dishut Provinsi Maluku berhasil mengendalikan dan kebakaran hutan dan lahan di kawasan Hutan Air besar, Stain, Negeri Batu Merah.
“Alhamdulillah kebakaran tersebut berhasil dikendalikan dan dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIT (jam 9 malam),” ungkapnya.
Lebih jauh dikatakannya, penyebab terjadinya kebakaran disebabkan adanya proses pembukaan kebun atau lahan untuk bertanam menggunakan cara membakar.
“Penyebabnya yaitu membuka kebun dengan cara membakar,” tandasnya.
Untuk itu, Haikal menghimbau, agar masyarakat untuk lebih berhati-hati saat akan hendak membuka kebun atau lahan baru. “Apalagi menggunakan cara membakar lokasi yang akan dijadikan sebagai kebun atau lahan untuk bertanam,” pungkasnya.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk segera menginformasikan kepada Satgas Karhutlah Dishut Provinsi Maluku, agar bisa diantisipasi atau dilakukan penanganan secepatnya. (BM-03)
Komentar