Pelauw, BM – Pimpinan beserta Anggota DPRD Provinsi Maluku bersama Penjabat Gubernur Maluku, Sadali Ie, dan Plt Sekretaris DPRD Provinsi Maluku, Farhatun Rabiah Samal menghadiri upacara Pelepasan dan Penghormatan terakhir jenazah Almarhum Rasyad Effendy Latuconsina SH. Spd, yang adalah Anggota DPRD Provinsi Maluku dari Dapil Maluku Tengah Fraksi Partai Golkar, yang telah dipanggil pulang ke Rahmatullah pada Sabtu 4 Januari 2025 pukul 21:55 WIB Di RSU Pelni Petamburan Jakarta.
Ketua DPRD Provinsi Maluku, Benhur George Wattubun, saat memimpin upacara pelepasan jenazah Almarhum Rasyad Effendy Latuconsina, Minggu (05/01/2024) menyampaikan, kehadiran kita pada nuansa duka cita yang dirasakan saat ini, merupakan wujud kebersamaan, kepedulian dan rasa kehilangan mendalam, sekaligus sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kepada Almarhum dan keluarga secara khusus, termasuk kepada seluruh masyarakat di Negeri Hatuhaha, baik itu para pemangku, rekan dari Anggota DPRD, untuk memberikan penghormatan terakhir.
Menurutnya, momentum ini sekaligus membuka kembali memori kita terhadap berbagai hal yang telah dilakukan Almarhum semasa hidupnya, terutama ketika beliau dalam menjalankan tugas dan pengabdian bagi bangsa dan Negara, serta kepada masyarakat di Maluku sebagai anggota DPRD Maluku periode 2009-2014, 2014-2019, 2019-2024 dan periode 2024-2029.
“Selaku pimpinan dan seluruh anggota DPRD Provinsi Maluku, serta mitra kerja maupun keluarga, kerabat dan mungkin semua yang ada saat ini tentu merasa sangat terkejut atas meninggalnya Almarhum di usia 75 Tahun 7 bulan dan 18 hari,” ungkap Wattubun.
Menurutnya, Hari-hari terakhir sebelum meninggalkan kita bersama-sama, beliau masih mengisi dengan melaksanakan tugas dan tanggungjawab selaku anggota DPRD Provinsi Maluku.
Ketika mengalami sakit dan di rawat di Rumah sakit dan akhirnya meninggalkan kita, bahkan ketika kondisi sakit sekalipun satu waktu beliau masih menyempatkan diri untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya.
“Karena itu tidak berlebihan kami ingin menyampaikan, seluruh pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Maluku bahkan seluruh rakyat Maluku merasa kehilangan. Kita tentu memberikan yang terbaik kepada Almarhum melalui upacara pelepasan di saat ini,” kata politsi PDI Perjuangan tersebut.
Dikatakannya, Almarhum kita kenal sebagai sosok yang sederhana, namun memiliki dedikasi yang tinggi serta tekun dan loyal dalam melaksanakan berbagai tugas dan tanggungjawab yang di emban.
“Semasa hidupnya beliau adalah potret dari generasi Maluku yang cerdas, memiliki semangat dedikasi dan komitmen. Yang paling penting adalah orang yang sangat bijaksana, serta terus berjuang membangun daerah Maluku yang kita cintai bersama dalam mengabdikan diri sebagai wakil rakyat. Hal ini telah beliau tunjukkan sejak dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi Maluku sampai hari dimana beliau menghembuskan nafasnya yang terakhir. Kesan itulah yang dapat kita peroleh dari sosok Almarhum. Sikap dan perilaku positif yang beliau tunjukkan semasa hidupnya tentu memberikan contoh dan teladan bagi kita semua, dimana kita dapat memberikan seluruh kemampuan dalam membangun daerah yang kita cintai,” bebernya.
Apa yang telah beliau tunjukkan selama ini lanjut Wattubun, kiranya dapat memotivasi kita untuk melakukan yang lebih baik lagi di bidang pengabdian masing-masing.
“Atas nama pimpinan dan seluruh anggota DPRD kami menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya. Kami yakin dan percaya bahwa segala jasa-jasa yang telah dilakukan Almarhum, akan diberkahi oleh Allah SWT dan tidak akan hilang begitu saja, melainkan akan selalu dikenang oleh kita semua,” tutupnya. (BM-03)
Komentar