Ambon, BM – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku diminta untuk melunasi hutang pasca pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024 kemarin.
Hal itu diungkapkan Manajemen CV. Catur Persada Nusantara, Beni Tuharno, kepada media ini Selasa (04/02/2025).
Pihaknya, kata Beni, diberikan kepercayaan selaku penyedia kendaraan yang nantinya memobilisasi kontingen Provinsi Maluku selama mengikuti PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara.
“Dari kerjasama tersebut, kami telah menyediakan 7 unit mobil yang mana 3 unit melayani kontingen Maluku di Aceh dan 4 mobil di Medan, Sumatera Utara,” ujar Beni melalui telepon selulernya.
Ia merincikan, dari 7 unit mobil mobil tersebut, 2 unit sekelas Avanza dan 1 Toyota Hiace melayani kontingen Maluku di Aceh. Sedangkan untuk wilayah Medan, Sumatera Utara, 1 unit Inova dan 3 unit sekelas Avanza.
Dikatakannya, 7 unit tersebut hampir semuanya beroperasi selama 14 hari, dimana ada salah satu mobil, yakni Inova melayani sampai 26 hari di Medan, Sumatera Utara.
“Saya juga sudah menyerahkan semua invoice pemakaian kendaraan kepada Bendahara KONI Maluku saat itu di Medan,” ungkapnya.
Lebih jauh dikatakan Beni, total biaya pemakaian kendaraan saat PON di Aceh dan Sumatera Utara, sebesar Rp. 124.740.000,-, dimana pihak KONI Maluku sudah pernah melakukan pembayaran sebesar Rp. 78.200.000,- kepada pihaknya.
“Jika dihitung, masih kurang sekitar Rp. 46.540.000,- yang harus dilunasi KONI Maluku,” ujarnya.
Dikatakan Beni, pihaknya pada 31 Januari 2025 telah mengirimkan surat kepada Pimpinan KONI Provinsi Maluku, perihal permohonan pelunasan pembayaran kegiatan PON XXI di Sumut dan Aceh.
Ia berharap, KONI Maluku dapat segera melakukan pelunasan terkait sisa yang belum dibayarkan. (BM-03)
Komentar