Ambon, BM – Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Ir. Sadali Ie, M.Si., IPU, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Kepolisian Terpusat “Lilin Salawaku 2023” Polda Maluku dalam rangka Pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, pada Kamis (14/12/2023), yang bertempat di Ruang Rapat Utama Polda Maluku Lantai 5, Tantui Ambon.
Kegiatan yang dilaksanakan ini berdasarkan pada Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2019 tentang Sistem, Manajemen dan Standar Keberhasilan Operasional Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Surat Telegram Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor STR/1385/XI/OPS.
Hadir pada kesempatan itu Wakapolda Maluku Brigjen Stephen Napiun, Forkopimda Provinsi Maluku, Pimpinan Lembaga Vertikal, Pejabat TNI/Polri, Pimpinan OPD terkait Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, dan unsur terkait lainnya.
Wakapolda pada kesempatan itu menyampaikan, rakor yang dilaksanakan itu untuk menyamakan persepsi baik antar Pemerintah Daerah, TNI/Polri, maupun instansi terkait, agar terjadi keterpaduan langkah dan gerak di lapangan, seheingga tidak terjadi miss communication, baik dari segi keamanan dan keterbukaan informasi, sehingga jika muncul permasalahan serius bisa diantisipasi secara cepat dan tepat.
“Rakor yang dilaksanakan ini juga sebagai wujud kesiapan dari Polri, Pemerintah Daerah, TNI, maupun instansi terkait dalam menyambut perayaan Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 01 Januari 2024,” terangnya.
Napiun mengatakan, pemerintah menghadapi Natal dan Tahun Baru, akan melaksanakan operasi kepolisian secara serentak di seluruh Indonesia yaitu operasi Lilin Salawaku 2023 yang akan dilaksanakan selama 12 hari dari 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024.
“Melalui pelaksanaan rakor ini, untuk kesiapannya saya mengharapkan adanya peran semua pihak untuk bersama-sama, bekerja sesuai dengan bidang tugas masing-masing demi memperlancar pelaksanaan Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 1 Januari 2024,” terangnya.
Sehingga apa yang menjadi kendala dan hambatan, Napiun menjelaskan bisa teratasi agar pelaksanaan Natal dan Tahun Baru berjalan sesuai harapan kita bersama yaitu aman dan lancar.
Di tempat yang sama, saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Maluku, Sekda Sadali mengatakan atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Maluku menyambut positif dengan diselenggarakannya rapat yang dilaksanakan oleh Kepolisian Daerah Maluku.
“Semoga kegiatan ini semakin meningkatkan komitmen kita, untuk mewujudkan perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman dan damai, sebagai bentuk kebersamaan dan solidaritas kita sebagai aparatur negara baik Pemerintah Daerah, TNI/Polri, maupun instansi vertikal.” Jelasnya.
Sekda juga mengatakan, Pemerintah Daerah Provinsi Maluku dalam rangka menjaga stabilitas ekonomi untuk memenuhi kebutuhan Masyarakat saat Natal dan Tahun Baru, telah melakukan berbagai langkah guna menjaga ketersediaan stok barang di Pasar dan distribusi barang.
“Dari pantauan kami di pasar beberapa minggu lalu, saat kami turun langsung, dapat dijamin ketersediaan stok dan distribusi barang untuk 3 bulan kedepan aman dan terkendali,” terang Sadali.
Ia juga menjelaskan untuk pengamanan Natal sekaligus pengamanan pemilu di Masyarakat, Pemerintah Daerah Provinsi Maluku dan Kab/Kota, telah menyiapkan personil Linmas dan Satpol PP, yang akan diperbantukan dalam pengamanan Pemilu Serentak Tahun 2024, yakni sebanyak 5075 personil Linmas dan 2052 personil Satpol PP yang tersebar di 11 Kab/Kota.
“Mengingat perayaan Natal dan Tahun Baru, bersamaan dengan masa kampanye Pemilu Serentak Tahun 2024, maka kami menghimbau kepada ASN, TNI/Polri, KPU, Bawaslu dan instansi terkait untuk meningkatkan kerjasama dan sinergitas, dalam rangka menjaga stabilitas keamanan guna kelancaran masa kampanye di Provinsi Maluku, sekaligus memberikan rasa aman bagi Masyarakat dalam perayaan Natal dan Tahun Baru,” tutupnya. (BM-01)
Komentar