Ambon, BM – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku, Sadali Ie, menyambut kedatangan rombongan University Of Rhode Island (URI), sekaligus membuka dengan resmi program studi banding J-Term tahun 2023 universitas yang terletak di negara bagian Rhode Island tersebut di provinsi ini.
Pembukaan program studi banding tersebut, berlangsung di Gong Perdamaian Dunia, Sabtu (07/01/2022), yang ditandai dengan pemukulan tifa.
Dalam sambutannya, Sadali mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku berterima kasih kepada URI yang telah memilih provinsi ini sebagai tempat studi banding, sekaligus untuk melakukan kerjasama pengembangan sumber daya manusia.
“Kami menyambut baik studi banding yang dilaksanakan URI di Provinsi ini. Kami yakin Provinsi Maluku merupakan daerah yang tepat untuk belajar banyak hal tentang pembangunan di pulau-pulau kecil, karena Provinsi Maluku didominasi wilayah laut sebesar 92,4 persen dan luas daratan hanya 7,6 persen, yang membentuk gugusan pulau yang tersusun sebanyak 1.340 pulau, dimana sebagian besar merupakan pulau-pulau kecil,” ungkap Sadali.
Selain itu, lanjut Sekda Sadali, Provinsi Maluku juga merupakan daerah yang tepat untuk pengembangan kerjasama sementara dilakukan, dimana pengembangan kerjasama ini bukan hanya akan memberikan manfaat bagi masyarakat Maluku, melainkan juga secara nasional maupun global.
“Selain memiliki potensi perikanan terbesar di Indonesia, Provibsi Maluku juga memiliki potensi sektor pariwisata, perkebunan rempah-rempah, serta energi dan sumber daya mineral,” jelasnya.
Ia berharap, dengan adanya studi banding ini, dapat memberikan hasil yang maksimal, termasuk kerjasama yang sementara dilakukan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi Provinsi Maluku maupun URI itu sendiri.
“Saya harap dari studi banding maupun kerjasama yang sementara dijalankan tersebut, bisa memberikan dampak yang besar bagi Maluku maupun URI sendiri,” tutupnya. (BM-01)
Komentar