Ambon, BM – Kategori Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG) dan Free Fire mengawali perlombaan E-sports Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) IV tahun 2022.
Perlombaan yang mulai digelar Sabtu (19/11/2022) dipusatkan di aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Maluku.
E-sports POPMAL IV diikuti para atlet dari 8 Kabupaten/Kota di Maluku, yakni Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kota Tual, Kota Ambon, Kabupaten Buru, Kabupaten Buru Selatan, dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Tiga kabupaten yang tak mengirimkan atletnya yaitu Kabupaten Aru, Seram Bagian Barat dan Maluku Barat Daya.
Ketua Pengprov E-Sports Indonesia (ESI) Maluku Brigjen TNI Anton Irianto Popang mengharapkan para atlet untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di POPMAL IV.
“Walaupun yang ikut bertanding hanya dari 8 kabupaten/kota, akan tetapi diharapkan para atlet bisa menunjukkan kemampuan taktik dan teknik strategis sehingga memperoleh hasil yang betul-betul di banggakan,” ungkapnya.
Anton yang juga Kepala BIN Daerah Maluku juga optimis, untuk membuat terobosan-terobosan ke depan dalam rangka untuk memajukan E-Sports Provinsi Maluku dan tentunya butuh dukungan dari pengurus kabupaten/kota.
Sementara itu Ketua Harian KONI Provinsi Maluku, Mustafa Kamal mengatakan, dengan adanya keikutsertaan 8 kabupaten/kota dalam ajang 2022 ini merupakan kemajuan yang sangat luar biasa.
“Kami bangga sekali dan patut memberikan apresiasi buat pemgurus E-sports Provinsi Maluku, karena di PON Papua menunjukkan prestasi terbaik dengan meraih medali perunggu kategori free fire,” katanya.
Dirinya meyakini, dengan adanya kepengurusan E-Sports di semua kabupaten/kota nantinya, maka pengembangan prestasi akan semakin berkesinambungan yang akhirnya para atlet akan menujukkan prestasinya di PON XXI di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024.
“Kita belajarlah kalau kita mau jadi atlet yang baik. Belajar jujur terhadap diri kita sendiri dan tunjukkan bahwa kita ini profesional sehingga sportifitas itu kita junjung tinggi,” ujarnya. (BM-03)
Komentar