Ambon, BM- Hasil survei terbaru Voxpol Center di Pilkada Maluku November 2024, menyebutkan, pasangan Murad Ismail-Michael Wattimena “MM” unggul atas tiga pasangan calon lainnya yang akan bertarung.
Untuk diketahui, bocoran hasil survei Vox Populi Center ini diperoleh Redaksi Selasa malam, dimana Tertulis hasil survei Vox Populi Center berlangsung selama 10 hari, dimulai 23 Mei hingga 01 Juni 2024.
Jumlah responden survei ini dengan sampel sebanyak 800 orang dengan proporsi (50:50) laki-laki dan Perempuan, tersebar di 11 Kabupaten/Kota di Maluku.
Pengambilan Sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±3,47 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Untuk setiap responden terpilih dilakukan wawancara dengan metode tatap muka (face to face) oleh pewawancara yang sudah terlatih dengan menggunakan aplikasi berbasis android, i-voxpol.
Mereka juga mengkonfirmasi ulang 20 persen dari total sampel secara random dengan cara mendatangi dan mewawancarai kembali responden terpilih oleh koordinator wilayah dan 10 persen oleh tim verifikator Voxpol pusat dengan mewawancarai kembali responden melalui telepon untuk memastikan validasi data.
Pada simulasi tersebut, empat nama calon Gubernur masing-masing: Murad Ismail, Jefrry A Rahawarin, Febri C Tetelepta, dan Said Latuconsina, jika pemilihan dilakukan hari ini?
Hasilnya, Murad Ismail unggul dengan 42,4 persen, Jeffry A Rahawarin 16,6 persen, Febri C Tetelepta, 7,4 persen dan Said Latuconsina 5,4 persen. Sementara yang tidak tahu/tidak menjawab, 28,3 persen.
Sedangkan, simulasi empat pasangan calon: Murad Ismail-Michael Wattimena unggul 37,8 persen, Febri C Tetelepta-Abdullah Vanath, 15,3 persen, Jeffry A Rahawarin-Hamdani Laturua 13 persen dan Barnabas Orno-Said Latuconsina 10,9 persen. Dan, tidak tahu atau tidak menjawab, 23,1 persen.
Sementara untuk simulasi tiga pasangan calon, Murad Ismail-Michael Wattimena unggul dengan elektabilitas 42,4 persen, Febri C Tetelepta-Abdullah Vanath 15,3 persen dan Barnabas Orno-Abua Tuasikal 16,4 persen. Sementara yang tidak tahu atau tidak menjawab, 26,0 persen.
Sedangkan, strong voters, apakah calon Gubernur Maluku pilihan sekarang sudah mantap atau tidak mantap (masih bisa berubah), sampai saat hari H pemilihan Kepala daerah 2024 nanti? Mayoritas responden (62,4 persen), sudah mantap dengan pilihan calon gubernur Maluku, namun 26,5 persen belum mantap/ mungkin berubah.
Pada prefensi pemilih yang disurvei Vox Populi Center tentang Pemilu Serentak 2024, dengan pertanyaan: Apakah Bapak/Ibu/Saudara sudah tahu akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah seretak pada tahun 2024?
Hasilnya, mayoritas responden (74,3 persen) sudah mengetahui akan dilaksanakannya pemilu serentak pada 2024 mendatang, hanya 22,1 persen yang mengaku belum mengetahui.
Selanjutnya, survei tentang partisipasi Pemilu serentak 2024 di Maluku, dengan pertanyaan: Apakah Ibu/Bapak/Saudara akan ikut berpartisipasi/ikut memilih dalam pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2024?
Terkait partisipasi disebutkan, mayoritas responden (92,3 persen) akan ikut berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah serentak 2024 mendatang, di Maluku.
Sedangkan, partanyaan survei: Mengapa Ibu/Bapak/Saudara tidak menggunakan hak pilih (GOLPUT) dalam pemilihan kepala daerah serentak Gubernur Maluku 2024 mendatang?
Responden yang tidak menggunakan hak pilih beralasan tidak percaya pada sistem politik 18,2 persen, Pemilihan kepala daerah tidak memberi manfaat langsung kepada masyarakat 14,5 persen, dan Kendala administrasi 9,1 persen. (BM-02)
Komentar