Ambon, BM – Keluarga besar Sekretariat DPRD Provinsi Maluku, menggelar ibadah syukur Perayaan Natal yang berlangsung di Aula lantai V Kantor DPRD Maluku, Kamis (04/01/2024) dan dipimpin Pendeta Etus Saiya.
Dalam refleksi Natal yang diambil dari Kitab Kejadian 28 : 10-22, Pendeta Saiya mengingatkan seluruh pegawai Sekretariat DPRD Maluku untuk kembali terhadap jati dirinya, yang mana dengan perayaan Natal orang Kristen harus mengunjungi sesama, saling menopang, saling membangun satu dengan yang lain.
“Orang Kristen yang merayakan Natal, identitas kita harus jelas., dimana lembaga yang ada untuk kita mengabdi adalah lembaga politik, maka kita harus terus menjaga netralitas, termasuk didalamnya kita harus membangun hubungan kemanusiaan yang baik,” ujar Pendeta.
Selain itu, Pendeta juga mengingatkan sembari menambahkan, bahwa kehadiran seluruh pegawai Sekretariat harus berarti dan menjadi berkat bagi sesama.
Kendati demikian, lanjutnya, Syukur Natal yang dilaksanakan di hari ini, mengajarkan seluruh pegawai Sekretariat harus berkata Allah ada di tempat ini. Perayaan Natal hari ini mengajarkan kepada kita bahwa Allah ada juga di tempat kita bekerja, maka kita yang mengabdi disini harus dilihat sebagai sebuah penggilan.
“Kita harus bekerja dengan baik, dalam fungsi dan tugas kita. Kalau kita melaksanakan dengan baik, maka kita memuliakan Allah di tempat tugas dan tanggungjawab kita. Mari kita komitmen dalam kerja kita,” jelas Pendeta Saiya.
Sementara itu, pesan dan kesan Natal yang disampaikan Kasubag Persidangan Risalah dan Publikasi, Peggy Walandauw mengatakan, Natal mengajarkan kita untuk bersyukur dalam semua hal.
Selain itu, lanjut Peggy, Natal juga mengajarkan kita untuk introspeksi diri selama melaksanakan tugas dilingkup Sekretariat DPRD Maluku.
“Dalam sukacita Natal, kita harus bersyukur dan berkomitmen untuk tetap menjadi pegawai yang baik. Karena itu, dalam perbedaan yang ada, kita bisa menjadi pribadi yang terus bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab pekerjaan,” ungkapnya. (BM-03)
Komentar