Piru, BM – Di Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah, Gubernur Maluku, Murad Ismail (MI) beserta isteri, Widya Pratiwi MI, Sabtu (01/04/2023) melakukan Safari Ramadhan, sekaligus buka puasa bersama masyarakat Dusun Eli Besar, Desa Iha, Kabupaten Seram Bagian Barat.
Pada Safari Ramadhan 1444 Hijriah tersebut, Widya Prstiwi MI yang adalah Ketua Pembina Majelis Taklim (MT) se-provinsi Maluku, juga membagikan 2000 paket sembako kepada para janda, fakir miskin dan lansia.
Selain itu, Gubernur Maluku, Murad Ismail juga menyerahkan bantuan pembangunan 7 Masjid, masing-masing sebesar Rp.30 juta dan 300 sak semen untuk swadaya pemecah ombak di Dusun Eli Besar.
Orang nomor satu di Provinsi Maluku pada kesempatan itu menjelaskan, ada tiga fase dalam bulan Ramadhan yang perlu diketahui, yakni 10 hari pertama disebut dengan rahmat, dimana pada fase ini diturunkan rahmat seluas-luasnya kepada manusia.
Kemudian pada 10 hari pertengahan, kata mantan Dankor Brimob Polri itu, disebut Magfirah (Ampunan). “Fase ini merupakan saat yang tepat untuk meminta ampunan atas dosa yang kita perbuat,” ujar Murad Ismail yang juga pernah menjabat Kapolda Maluku.
Untuk fase ketiga, Gubernur Murad berkata, 10 hari terakhir disebut dengan At’qum Minan’nar (Pembebasan dari Neraka).
“Fase inilah yang paling perting, dikarenakan terdapat malam Lailatul Qadar,” pungkasnya.
Selain itu, lanjut Murad, hal penting lainnya yakni saling memaafkan, berpuasa untuk tidak menebar kebencian, saling berbagi, termasuk saling mendukung dan menopang.
Hadir pada kesempatan tersebut, Sekda Maluku, Sadali Ie, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku, H. Yamin, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Maluku, Nita Bin Umar, sejumlah Pimpinan OPD Provinsi Maluku, Penjabat Bupati SBB beserta isteri, para pimpinan OPD Kabupaten setempat. (BM-03)
Komentar