Ambon, BM – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak, maka dilaksanakan Sosialisasi dan Edukasi terkait gizi dan para Ibu Balita serta Pengukuhan Kader Ibu Asuh Anak Terindikasi Stunting dan Pemberdayaan Ekonomi Umat, Selasa (16/7/2024) di Kantor Kementerian Agama Kota Ambon.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Maluku Dr. Syuryadi Sabirin, yang dihadiri oleh Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Pimpinan Wilayah Muslimat NU Maluku, Pimpinan OPD Terkait Lingkup Provinsi Maluku, Ketua Harian Yayasan Abhipraya, serta undangan lainnya.
Sabirin pada kesempatan itu memberikan apresiasi kepada pimpinan Muslimat NU Maluku dan Yayasan Abhipraya Cendekia Maluku yang telah menggagas kegiatan ini, dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi para laskar Muslimat NU Kota Ambon dan juga calon ibu dan balita, tentang pentingnya pola asupan dan pola asuh orang tua pada anak di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
“Sosialisasi dan edukasi gizi untuk para ibu balita yang dilakukan hari ini, merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, bagi tumbuh kembang anak,” ujarnya.
Ia mengharapkan, dengan pengetahuan yang cukup, para ibu diharapkan dapat memberikan asupan gizi yang optimal bagi anak-anak mereka.
“Kegiatan ini dirangkaikan dengan pengukuhan kader Ibu Asuh Anak Stunting, yang juga merupakan langkah strategis dalam memperkuat sistem penanganan stunting di tingkat masyarakat,” tambahnya.
Sabirin mengharapkan melalui sosialisasi ini, para kader akan menjadi ujung tombak dalam memberikan dukungan dan pendampingan kepada keluarga yang memiliki anak stunting.
“Kepada para Kader Ibu Asuh Anak Stunting, saya ucapkan selamat atas pengukuhannya, semoga saudara-saudara sekalian, dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh semangat,” ucap Sabirin.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan Plakat antara Pemerintah Provinsi Maluku dengan Muslimat NU. (BM-03)
Komentar