Ambon, BM – Ketua Komisi II DPRD Maluku, Saodah Tethool Tuankotta mengatakan, beberapa daerah terpencil yang berada di Provinsi Maluku dan Maluku Utara (Malut), telah mendapatkan bantuan mesin penggerak listrik berkapasitas 100 KW dari PT PLN (Persero).
Adapun bantuan ini, kata Saodah, merupakan program bantuan dari PT. PLN (Persero), untuk nenerangi beberapa wilayah yang ada di dua provinsi tersebut.
Dijelaskannya, dari 97 titik yang menjadi sasaran, 14 titik diantaranya sudah terealisasi, tinggal 83 titik yang masih dalam tahapan untuk terealisasi.
“Dari hasil koordinasi Komisi II DPRD Maluku dengan Manajer PT. PLN (Persero) Wilayah Maluku-Malut, sejauh ini sudah terealisasi penyaluran pada 14 titik untuk Maluku dan Malut,” demikian dikatakan politisi asal Partai Gerindra ini, kepada wartawan, Sabtu (19/03/2022).
Menurut wakil rakyat asal dapil VI (Maluku Tenggara, Kota Tual dan Kepulauan Aru) ini, tujuan dari penyaluran mesin penggerak energi listrik ini, agar setiap daerah yang memang belum teraliri listrik selama ini, bisa merasakan hal yang sama dengan wilayah lainnya di Maluku.
Ia mencontohkan, warga di Pulau Kesui, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), kendati wilayah tersebut sudah dipasang jaringan instalasinya, namun listrik belum bisa teraliri dikarenakan beberapa kendala.
Oleh karena itu, lanjut politisi wanita yang juga vokal dalam menyuarakan kepentingan masyarakat, sangatlah penting agar Pulau Kesui diberikan bantuan mesin penggerak listrik berkapasitas 100 KW, sehingga warga setempat bisa menikmati listrik.
Selain di Pulau Kesui, lanjut Saodah, hal yang sama juga dialami warga di Pulau Toyando, Kota Tual, dimana masyarakat di wilayah ini cukup kesulitan ketika ingin menggunakan listrik dalam kehidupan mereka.
Kondisi ini, menurut Saodah, sangat mengganggu pendidikan di daerah tersebut, yang mana seharusnya memanfaatkan listrik untuk kepentingan pendidikan.
“Nanti kami (Komisi II) akan dorong untuk di Kabupaten SBT, khususnya di Kesui, bisa mendapatkan satu unit mesin penggerak tenaga listrik, agar warga setempat bisa menikmatinya, dengan harapan dalam tahun ini juga, PT. PLN (Persero) Wilayah Maluku-Malut, bisa segera merealisasikan bantuan mesin tersebut ke 87 titik lainnya,” ujarnya. (KRI)
Komentar