oleh

Menanggapi Tudingan WL di Zolimi, Subhan Nur Pattah: Keliru, Banyak Putra Jazirah di Akomodir

Ambon, BM- Salah satu Putra Jazirah Leihitu yang juga merupakan Anggota DPRD Maluku Tengah, Subhan Nur Patta menyampaikan, mendukung keputusan DPP PAN soal pergantian atau reposisi struktur pengurus DPW PAN Maluku.

“Pada prinsipnya selaku Putra Jazirah Lehitu kami mendukung keputusan DPP soal reposisi struktur pengurus DPW PAN Maluku,” ujar Subhan Nur Patta, lewat keterangan tertulisnya, Ahad 26 Mei 2024.

Subhan megungkapkan, soal isue yang mengatakan bawa Wahid Laitupa (WL) di zolimi dan membuat segelintir orang mengatas namakan Pemuda Jazirah Leihitu angkat bicara, baginya keliru.

“Bagi saya mereka keliru, mereka harus tau bahwa banyak putra jazirah yang di akamodir masuk DPW PAN Maluku, mulai dari Ketua Dewan Penasehat adalah Upu Nunu Jazirah Leihitu, Ayahanda Irjen. Pol (Purn) Drs. Murad Ismail, begitu pula Ibu Widya Pratiwi itu dinobatkan dan di percayakan oleh DPP PAN melalui Ketum menjadi Ketua DPW PAN Maluku, mereka juga harus tau beliau merupakan Nyora Jazirah,” tegas Subhan.

Selain itu kata Subhan yang juga merupakan Sekretaris DPD PAN Maluku Tengah merincikan, Ketua Majelis Kehormatan Bapak Idrus Tatuheydan Sekretaris Wilayah PAN Maluku, Bapak Haerudin Tuarita merupakan Putra Jazirah.

“Bahkan di kepengurusan DPW PAN untuk bidang-bidang justru banyak putra jazirah terakomodir , jadi bagi saya mereka keliru,” terangya.

Dirinya mengajak, seluruh pemuda jazirah janganlah menggiring opini yang membenturkan sesama anak Jazirah.

“Itu tidak baik, apa lagi menjelang pilkada serentak yang akan di agendakan 27 November 2024, marilah kita menjaga kondisi keaman dan stabilitas politik, apa lagi ini diantara kita anak jazirah, kita harus bersyukur dan mengapresiasi seluruh keputusan DPP PAN, yang tentunya terbaik bagi keberlangsungan DPW PAN Maluku kedepan,” jelasnya.

Baginya, dalam sebuah organisasi reposisi dan penyegaran dalam kepengurusan itu adalah hal yang biasa, apalagi terkait organisasi Partai Politik, kebijakan reposisi struktur itu hal biasa dan lumrah.

“Saya kira itu hal biasa dan lumrah. Dan apa yang diputuskan DPP PAN sudah sesuai dengan AD ART Partai. Kita sebagai pengurus ditingkat bawah wajib menerima dan  menjalankan keputusan DPP,” tandasnya.

 

 

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *