oleh

Kontingen Pesparani Provinsi Maluku tiba di Kupang

Kupang, BM – Kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Provinsi Maluku, tiba di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (25/10/2022), sekitar pukul 17.00 WITA

Rombongan peserta yang dipimpin oleh Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Maluku, Adji Muhamad, disambut hangat oleh Ketua Kontingen Pesparani Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail (MI), di Hombu Dojo Shoti-Kai, yang dilanjutkan dengan acara silaturahmi dan makan malam.

Acara ini dihadiri Anggota DPRD Provinsi Maluku Saudah Tethool, Sekretaris Kota Ambon, Agus Ririmasse beserta isteri, Isteri Danrem 151/Binaiya, Isteri Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Nita Bin Umar, Isteri Penjabat Walikota Ambon, Felicia Wattimena, para pastor, dan kontingen Pesparani Katolik Provinsi Maluku.

Ina Latu Maluku dalam kesempatan itu turut memberikan semangat kepada para kontingen Pesparani Provinsi Maluku.

“Saya sangat yakin, mudah-mudahan dengan ijin Tuhan Yang Maha Kuasa, Provinsi Maluku bisa meraih Juara Umum. Sebab tidak ada yang tidak mungkin karena semua adalah kehendak Tuhan” ujarnya.

Widya yang juga menjabat sebagai Ketua TP-PKK Provinsi Maluku mengatakan, dirinya senang ketika menyapa para peserta yang terlihat penuh semangat.

Menutup sambutannya dalam kesempatan itu, Widya Pratiwi MI mengatakan bahwa dirinya merasa bersyukur karena diberikan amanah menjadi Ketua Kontingen Pesparani Katolik Provinsi Maluku.

“Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya pribadi dan keluarga atas kesempatan yang diberikan, mudah-mudahan apa yang diniatkan, diberkati Tuhan, dan kita semua diberikan kesehatan” Tutupnya.

Untuk diketahui 36 peserta pesparani yang telah tiba di Kupang ini dinyatakan siap untuk mengikuti lomba Pesaparani Katolik Nasional II Tahun 2022 yang akan berlangsung secara offline dari 28 Oktober – 1 November 2022.

Adapun lomba offline yang diikuti oleh kontingen asal Maluku yakni, paduan suara dewasa campuran, mazmur anak, remaja, orang muda dan dewasa, cerdas cermat anak dan cerdas cermat rohani remaja, serta kategori anak untuk bertutur kitab suci.

Sementara itu untuk perlombaan yang dilaksanakan secara online, kontingen asal Maluku hanya mengirimkan video hasil lomba Pesparani Tingkat Provinsi Maluku di Kota Tual. (BM-03)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *