oleh

Komisi II DPRD Maluku Pengawasan di Kota Tual

Ambon, BM – Komisi II DPRD Provinsi Maluku, melakukan kunjungan kerja ke Kota Tual, dalam rangka melakukan pengawasan terhadap berbagai program kegiatan yang dijalankan Pemerintah, melalui beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Maluku mitra komisi antara lain, Dinas Pertanian (Distan), Dinas Kehutanan (Dishut), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), maupun Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2021.

Untuk tahun anggaran 2021, Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Provinsi Maluku, memberikan bantuan keramba dan long boat kepada beberapa nelayan yang ada di Kota Tual.

Saat tatap muka dengan para penerima bantuan dari DKP Provinsi Maluku, yang berlangsung Rabu (23/03/2022) di Pantai Difur Kota Tual, salah seorang nelayan penerima bantuan longboat, Mahmud Taweatubun menyampaikan, untuk mesin longboat kapasitas 15PK, sangatlah bagus.

Hanya saja, lanjut Mahmud, kedepan mohon untuk dipertimbangkan agar desain bodi longboatnya dirubah, mengingat desain bagian depan bodi longboat saat ini, susah untuk melakukan manufer ketika musim ombak datang.

Menanggapi penyampaian tersebut, Ketua Komisi II DPRD Maluku, Saudah Tuanakotta Tethool menyampaikan, mengenai permasalahan bodi longboat, akan menjadi catatan kepada DKP Maluku, agar kedepannya harus mendesain bodi longboat yang bisa memecah dan manufer ombak dengan baik.

“Untuk permasalahan desain bagian depan bodi loangboat, akan menjadi catatan agar desain bodi longboat kedepannya bisa memberikan kenyamanan dalam hal memecah dan manuver ombak lebih baik,” ujarnya.

Saudah berharap, para nelayan penerima bantuan pemerintah, dapat menggunakan serta menjaganya dengan baik, untuk meingkatkan pendapat ekonomi nelayan kedepannya.

Untuk program listrik bagi warga kurang mampu yang dijalankan Dinas ESDM Provinsi Maluku, politisi Partai Gerindra ini mengatakan, semuanya berjalan lancar.

“Ketika kita dari Komisi II DPRD Provinsi Maluku menyambangi Desa Masrum, Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual, untuk melihat secara langsung hasil dari program tersebut tidak ada kendala. Masyarakat penerima bantuan ini, juga tidak ada yang mengeluh dengan adanya program ini,” ungkapnya.

Untuk program bantuan Pemerintah melalui Dinas Pertanian Provinsi Maluku, kata Saudah, juga tidak ada masalah.

Hal ini, tambahnya, dikarenakan bantuannya tepat sasaran. Sebab bantuan berupa benih bawang merah, cabe rawit, alat pengolahan tanah dan kultifator, benar-benar dimanfaatkan para petani di Ohoitel, Kecamatan Dullah Utara Kota Tual, yang berjumlah 5 kelompok.

“Intinya semua bantuan pemerintah melalui DKP Maluku, Distan Maluku, Dinas ESDM Maluku termasuk juga dengan bantuan dari Dinas Kehutanan Provinsi Maluku, tidak ada masalah,” ujarnya. (KRI)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *