Wahai, BM – Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Murad Ismail, membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat I Negeri Wahai Kabupaten Maluku Tengah, yang berlangsung di tribun lapangan Merdeka Wahai, Kamis (10/3/2022) malam.
Dalam sambutannya, Gubernur MI menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia maupun pemuda pemudi Negeri Wahai, yang telah memberikan dedikasinya hingga terlaksanya MTQ ini.
“Semoga ini menjadi contoh bagi desa/negeri yang lain di Maluku, dalam membumikan isi kandungan Al-qur’an, sehingga melahirkan generasi-generasi Islami yang berkarakter Qur’ani,” kata Gubernur MI.
Pada kesempatan tersebut, MI juga menyampaikan beberapa pesan dan harapan, diantaranya membangun akhlak melalui MTQ adalah bagian dari pembangunan rohani, yang bertujuan untuk mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk mengimplementasikan nilai-nilai Al-qur’an, dalam membangun SDM yang beriman, bertakwa religius, damai, dan amanah di Negeri Wahai ini.
Selain itu, para peserta MTQ diharapkan dapat mempertajam kemampuan membaca ayat-ayat suci Al-qur’an, agar apa yang diperoleh, dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan sabaik-baiknya, pada pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, bahkan pada tingkat nasional nanti.
“Kepada pengurus LPTQ Provinsi maupun Kabupaten/kota se-Maluku, diharapkan agar dapat memberikan perhatian serius pada pelaksanaan MTQ pada tingkat Desa/Negeri, guna menanamkan dan membina kecintaan generasi muda Islam Maluku terhadap Al-qur’an,” pintanya.
“Berlombalah dengan penuh semangat dan sportifitas, serta tetaplah menjaga persatuan dan kesatuan sesama peserta MTQ,” tambah Gubernur MI.
Pembukaan MTQ ini, ditandai dengan pemukulan tifa, dimana Gubernur MI saat itu di dampingi Ketua DPRD Provinsi Maluku Lucky Wattimury, Penjabat Sekda Maluku, Sadali Ie, dan Ketua Panitia MTQ tingkat Negeri Wahai.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga menyerahkan sejumlah bantuan yang diberikan untuk Masjid At Taqwa Wahai, Masjid Ar Rahim Hatui Wahai dan Gereja Bethel Wahai, masing-masing sebesar Rp.50 juta. (RHN)
Komentar