Masohi, BM – Dalam rangka meningkatkan akses keuangan dan asuransi tani di Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Maluku melakukan sosialisasi pembiayaan petani dan pelatihan Fasilitator Keuangan Mitra Tani, Senin (2410/2022), bertempat di Desa Samal Kecamatan Seram Utara Timur Kobi Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).
Kegiatan ini juga merupakan sarana untuk sosialisasi Proyek Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXV Tahun 2022 dengan judul “Strategi Pelibatan Stakeholder Dalam Optimalisasi Pembiayaan Petani (PELITA Si TANI)” dari reformer Dr. Ilham Tauda, SP. M.Si.
Penjabat Bupati Malteng, Muhamad Marasabessy, dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Perekonomian Setda Kabupaten Maluku Tengah mengatakan, Pemkab Malteng mengucapkan terima kasih kepada saudara Reformer yang telah memilih Kecamatan Seram Utara Timur Kobi sebagai locus pelaksanaan proyek perubahan.
“Bagi saya pemilihan locus ini sangat tepat, karena di wilayah ini memiliki potensi lahan pertanian yang sangat luas serta jumlah petaninya banyak pada berbagai komoditi,” ujar Penjabat Bupati.
Melalui kesempatan yang berharga ini, dirinya berharap, agar reformer dapat memberikan informasi sekaligus pengetahuan kepada semua, khususnya para petani agar bisa lebih memanfaatkan peluang-peluang penting untuk pengembangan maupun kemajuan usaha pertanian.
Pada kesempatan yang sama, Komandan Kodim 1502 Masohi, Letkol Czi Yusuf Aksa juga mendukung kegiatan pengembangan pertanian.
Oleh karena itu dirinya berharap agar dalam sosiliasi ini dapat melibatkan para babinsa sehingga dapat meningkatkan wawasan tentang KUR Pertanian dan Asuransi Tani.
Sementara itu, Dalam arahannya Reformer Kepala Dinas Pertanian Provinsi Maluku, Ilham Tauda menyampaikan terima kasih kepada Penjabat Bupati Maluku Tengah yang telah memfasilitasi implementasi proyek perubahan PELITA Si Tani yang bertujuan untuk mengoptimalkan peran stakeholders melalui kolaborasi untuk meingkatkan akses keuangan petani.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada stakeholders di tingkat kecamatan, para penyuluh pertanian, petani, gapoktan dan tokoh masyarakat.
Sebagaimana diketahui penyerapan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian di Maluku, saat ini baru mencapai 148 milyar rupiah atau 16% dari target pemerintah sebesar Rp. 900milyar.
Sementara untuk Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) seluas 2.500 hektar dimana hingga saat ini belum terealisasi, padahal pemerintah telah menyiapkan subsidi 80% dari total premi asuransi sehingga petani hanya membayar 36.000 per hektar per musim tanam.
Pada kesempatan itu dibentuk Fasilitator Keuangan Mitra Tani (FKMT) sebagai inovasi dari reformer Dr. Ilham Tauda, SP. M.Si peserta PKN II Angkatan XXV tahun 2025, dimana FKMT akan bertugas untuk memfasilitasi dan mendampingi petani atau kelompok tani yang akan mengakses modal usaha melalui KUR Pertanian dan akses AUTP, sehingga diharapkan melalui inovasi ini akan meningkatkan penyerapan KUR pertanian dan asuransi tani di Provinsi Maluku.
Tidak hanya itu, Kepala PT. Jasa Asuransi Indonesia (Jasindo) Cabang Ambon, Priyo Dewantoro berharap, sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman petani dan penyuluh dalam memanfaatkan Auransi Usaha Tani Padi (AUTP) dan Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS).
Demikian juga, perwakilan Bank BRI Cabang Masohi dalam paparannya menjelaskan bahwa KUR Pertanian disiapkan untuk mendukung usaha budi daya pertanian tanaman pangan, hortikultura, peternakan dan perkebunan yang dapat dimanfaatkan oleh petani.
Realisasi KUR Pertanian di Kabupaten Maluku Tengah mencapai 38 milyar rupiah merupakan capaian tertinggi ke dua setelah Kabupaten Buru yang mencapai 39 milyar rupiah.
Dengan melihat potensi pertanian yang besar di Kabupaten Maluku Tengah, maka akan sangat terbuka peluang bagi petani untuk dapat mengakses pembiyaan KUR pertanian dan asuransi tani semakin lebih baik.
Sementara itu, hadir dalam sosialisasi dan pelatihan KUR Pertanian antara lain Asisten perekonomian Setda Maluku Tengah yang mewakili Pj. Bupati Maluku Tengah, Komandan Kodim 1502 Masohi, Pimpinan Bank BRI Cabang Masohi dan Kepala Cabang PT. Jasindo Ambon Priyo Dewantoro. Sedangkan peserta yang hadir antara lain Camat Seram Utara Timur Kobi, Kepala Desa, dan penyuluh pertanian, petani serta Gapoktan. (BM-03)
Komentar